Kasihterbaru.com – LeBron James, ikon NBA yang legendaris, telah menorehkan sejarah baru dalam dunia bola basket. Pada menit 10:39 kuarter kedua pertandingan antara Nuggets dan Lakers, sejarah NBA terukir ketika LeBron James melakukan layup. Layup tersebut bukan hanya mencatatkan poin untuk Lakers, tetapi juga menjadi momen bersejarah bagi LeBron James. Dengan layup itu, LeBron secara resmi melampaui 40 ribu poin dalam kariernya yang mengesankan di NBA. Butuh waktu 21 musim bagi LeBron untuk mencapai prestasi yang luar biasa ini. Prestasi ini tidak hanya menandai keberhasilan LeBron dalam mencapai titik tertinggi dalam permainan, tetapi juga memperlihatkan konsistensinya yang luar biasa selama lebih dari dua dekade di NBA.
Dalam sebuah pernyataan yang dilansir melalui ESPN, LeBron menegaskan bahwa dia masih merasa menjadi ancaman di lapangan dan mampu melakukan hal-hal yang sama seperti yang dia lakukan 10 tahun yang lalu. Meskipun beberapa hal mungkin terasa aneh untuk diakui setelah 20 tahun bermain di NBA, LeBron tetap menjaga performa dan kualitas permainannya. “Saya merasa masih menjadi ancaman di lapangan dan tetap mampu melakukan hal-hal yang saya lakukan 10 tahun yang lalu. Dan beberapa hal yang saya lakukan 20 tahun lalu, sungguh aneh untuk dikatakan,” ujar LeBron, menggambarkan rasa bangga dan kekagumannya terhadap pencapaian tersebut seperti yang dilansir oleh ESPN. LeBron James telah menjadi salah satu pemain yang paling konsisten dalam sejarah NBA.
” Baca Juga: ROCKETS DOMINASI LAGA, AKHIRI KEUNGGULAN SUNS!“
Meskipun Lakers harus menelan kekalahan dengan skor 114-124 dari Nuggets di Crypto.com Arena, Los Angeles, LeBron sendiri tampil mengesankan dengan mencatatkan 26 poin. Dengan pencapaian tersebut, total poinnya dalam kariernya kini mencapai 40,017 poin dalam 1,475 gim dan 55,987 menit bermain. Prestasi ini bukanlah sesuatu yang bisa diabaikan baginya. Dia menyatakan bahwa mencapai 40 ribu poin merupakan sebuah pencapaian yang sangat berarti baginya.
“Tentu saja ada urutan prestasi yang lebih tinggi dari yang lain. Tetapi saya berbohong kalau mengatakan bahwa mencapai 40 ribu poin ini tidak berarti apa-apa. Karena ini merupakan hal yang sangat berarti buat saya,” ungkapnya, menunjukkan betapa pentingnya pencapaian tersebut dalam karier dan kehidupannya. LeBron tiga kali mencatat rata-rata +30 poin per gim dalam satu musim, menunjukkan dominasinya yang konsisten dalam permainan. Dari rataan 31,4 poin pada musim 2005-2006, hingga menjadi top skor liga dengan rataan 30,0 poin pada musim 2007-2008, dan kembali mencatat rataan 30,3 poin pada musim 2021-2022. Secara keseluruhan, dia memiliki rataan 27,1 poin per gim sepanjang kariernya.
Meskipun telah menunjukkan keunggulan sejak awal karier, Ia baru meraih cincin pertamanya pada musim kesembilan bersama Miami Heat. Pada tahun 2013, ia mencapai back-to-back juara, menambah prestasinya sebagai salah satu pemain terbaik dalam sejarah NBA. Kemudian, dengan kembalinya ke Cleveland Cavaliers pada 2014-2018, dia berhasil memberikan gelar pada tahun 2016. Akhirnya, kepindahannya ke Lakers pada 2018 membawa kesuksesan dengan meraih gelar pada tahun 2020. Tidak hanya itu, dia juga tercatat sebagai MVP NBA dan Final sebanyak empat kali.
Dengan pencapaiannya yang mengesankan dan konsistensi yang luar biasa, LeBron James tetap menjadi salah satu ikon terbesar dalam sejarah bola basket. Prestasi 40 ribu poinnya adalah bukti nyata dari dedikasinya terhadap permainan dan keteguhan dalam mengejar keunggulan.