” Baca Juga : CHELSEA BERUSAHA KERAS UNTUK DIIMBANGI MANCHESTER CITY “
Kasihterbaru.com – Ilia Topuria dia berhasil mengalahkan Alexander Volkanovski dalam pertarungan UFC 284 di Perth, Australia Pada tanggal 20 febuari 2023 . Kemenangan ini mengantarkan Topuria menjadi raja baru di kelas bulu UFC. Kejadian ini membuat para penonton UFC sangat Terkejut. Fans Volkanovski sangat terkejut karena Volkanovski tumbangkan oleh Ilia Topuria. Setelah kejadian ini membuat Ilia Topuria menjadi banyak menjadi pembicaran. Bagaimana tidak karena dia berhasil menumbangkan Raja UFC Volkanovski.
Perjalan mula karier yang Gemilang dari seorang Ilia Topuria memulai karir profesionalnya di MMA pada tahun 2016. Dia dengan cepat mencatatkan rekor impresif dengan 12 kemenangan beruntun, dengan 10 di antaranya diraih dengan KO/TKO. Memulai masuk kedalam UFC Pada tahun 2020, Topuria bergabung dengan UFC. Dia langsung menunjukkan skill-skillnya yang luar biasa dengan meraih tiga kemenangan beruntun, termasuk kemenangan KO yang sensasional saat melawan Edson Barboza di UFC 262. Tantangan gelar juara yaitu kemenangan atas Barboza mengantarkan Topuria mendapatkan kesempatan untuk menantang Volkanovski untuk gelar juara kelas bulu UFC.
Ronde Pertama berjalan Ilia Topuria memulai pertarungan dengan penuh semangat dan langsung menyerang Volkanovski. Dia mendaratkan beberapa pukulan keras dan tendangan yang membuat Volkanovski goyah. Volkanovski mencoba untuk membalas, tetapi Topuria terus memberikan tekanan.
Ronde Kedua pada ronde kedua mulai Topuria semakin meningkatkan tempo serangannya. Dia mendaratkan beberapa takedown dan berhasil tahan Volkanovski di ground game. Volkanovski mencoba untuk bertahan, tetapi Topuria terlalu kuat dan akhirnya mendaratkan beberapa pukulan yang membuat Volkanovski TKO (technical knockout) di ronde kedua.
Kemenangan Ilia Topuria ini menandakan era baru di kelas bulu UFC. Volkanovski telah mendominasi kelas ini selama beberapa tahun, dan Ilia Topuria adalah orang pertama yang berhasil mengalahkannya. Topuria adalah petarung yang muda dan berbakat, dan dia memiliki potensi untuk menjadi raja UFC yang dominan di masa depan.
Tekanan yang diberikan Topuria terus memberikan tekanan kepada Volkanovski sepanjang pertarungan. Ini membuat Volkanovski kesulitan untuk mengembangkan permainannya. Agresivitas dilakukan Topuria tidak ragu untuk menyerang Volkanovski. Dia mendaratkan beberapa pukulan keras dan tendangan yang membuat Volkanovski goyah. Ground game Topuria memiliki ground game yang superior. Dia berhasil mengendalikan Volkanovski di ground game dan mendaratkan beberapa pukulan yang akhirnya menyebabkan TKO.